JIWA DAN RAGA
Oleh Aslam Yusuf
Senandung lirih yang menggema
Lantungan ayat demi ayat terbaca
Membuka ketulusan jiwa
Yang pernah mati dalam raga
Serpihan angan kini mati
Puing - puing hati lebur sirna
Tak satupun sosok yang mendekati
Padahal nafas sudah terbengkala
Dimana...
Dimana...
Lantungan ayat itu
Yang terdengar merdu
Saat pertama mata beradu
Saat jiwa dan raga bersatu
Kemana...
Kemana...
JIwa ini akan terbawa
Raga ini akan bersua
Dalam satu detakan cahaya yang menggema
Agar jiwa dan raga ini takkan pernah sirna
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
puisi menarik
-
HIRUP Oleh Ato Paskal Hirup lir ibarat lengkah Sing ati ati tur tarapti nincak ulah ngan saukur lengkah bari komo jeung dudupak rurumpak bis...
-
AYAH Oleh Ratih Anjelia Ningrum Disetiap tetes keringatmu Di derai lelah nafas mu Si penuhi kasih sayang yang luar biasa Demi aku kau rela s...
-
SEDEKAH BERKAH Oleh Refnis,S.Pd Betapa dahsyatnya hikmah sedekah Memberi satu kembali nya tumpah ruah Rizki datang tanpa jendela Entah dari ...
-
Susah tuk percaya hatiku Akan lara yang tengah ku geluti kini Dilema rasa menghukumku Antara semua yang ada... Susah ku tebak alur hatiku Sa...
-
Pagi merambat pada jendela kamar.. menyentuh halus dilelap mata yang masih bengkak.. cermin hanya diam, dia tahu mata tak ingin bangun.. ...
0 komentar:
Post a Comment